Riauterkini - TELUKKUANTAN - Sebanyak dua ribu balita di Kecamatan Sentajo Raya, ditimbang secara serentak dalam upaya penekanan angka Stunting di Kuansing, Senin (6/5/2024) siang.

"Dua ribu balita ini, terdiri dari empat belas desa dan satu Kelurahan di Kecamatan Sentajo," ujar Camat Sentajo Raya, Hevi Heri Antoni, S.Sos. M.Si didampingi Ketua TP PKK Sentajo Raya, Lisna Yanti, S. Ag di salah satu Posyandu di Desa Kampung Baru Sentajo.

Hevi menyebutkan, langkah ini merupakan tindaklanjut sesuai arahan Bupati Kuantan Singingi, Dr H Suhardiman Amby, terkait pencegahan kasus stunting.

Hevi menyampaikan apresiasi kepada petugas kesehatan, kader Posyandu, PKK Kecamatan dan Desa, serta komponen lainnya yang berjibaku untuk menyukseskan program ini.

"Mudah-mudahan, angka stunting di Kuansing, secara umum dan Sentajo Raya secara khusus bisa turun drastis," harapnya.

Senada dengan Camat, Kepala Puskesmas Sentajo Raya, Veni juga membenarkan upaya ini merupakan intruksi Bupati, dalam rangka upaya menekan angka stunting.

"Kami dari jajaran Dinas Kesehatan, khususnya Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Sentajo Raya, melakukan sesuai yang ditekankan Bupati, bersama pemerintah desa, kader Posyandu dan Camat beserta jajaran untuk menyukseskan intruksi ini," jelasnya.

"Alhamdulillah, dihari pertama, tingkat partisipasi orang tua balita cukup mengembirakan," kata Veni.

  Dikatakan Veni, penimbangan balita secara serentak akan berlangsung, 6 - 8 Mei. Pihaknya optimis target dapat tercapai.

  Sehingga upaya antisipasi dini pencegahan stunting,  yang ditargetkan pemerintah Kabupaten Kuansing dapat didukung secara optimal dan berjenjang.*** (Jok)